PALI, JS
Calon Bupati PALI, H. Heri Amalindo dihadang oleh puluhan pendekar Pencak Silat saat memasuki wilayah Talang Subur, kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, Minggu (22/11/2020).
Mengetahui dihadang, Heri Amalindo tidak gentar. Turun dari mobilnya, Heri Amalindo yang didampingi Irwan, ST pendekar kabupaten PALI, langsung menemui puluhan pendekar tersebut.
Dalam menghadang, puluhan pendekar yang berasal dari beberapa perguruan pencak silat yang ada di kabupaten PALI itu mengeluarkan beberapa jurus, yang membuat Heri Amalindo terhenti sejenak.
Aksi puluhan pendekar tersebut ternyata dalam rangka menyambut kedatangan Heri Amalindo yang melakukan kampanye di kediaman Irwan, ST, yang merupakan ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten PALI.
Selain aksi para pendekar silat, kedatangan Heri Amalindo juga langsung disambut Gradag Motor Racing yang memakaikan topi bertuliskan HERO 02, Lanjutkan dan ada nama Heri Amalindo, serta disambut oleh AMPI Kabupaten PALI, serta tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan masyarakat yang ada di kecamatan Talang Ubi.
Selain itu, terlihat juga petinggi partai dari tim koalisi Paslon nomor 2, Heri Amalindo-Soemarjono, seperti H. Kristian dari PDI Perjuangan, Iip Fitriansyah dari partai Nasdem, Suaidi Yusuf dari PBB, Adi Warsito dari Partai Golkar dan sejumlah partai yang lainnya.
Irwan dalam sambutannya mengatakan bahwa pada periode yang akan datang, masa kepemimpinannya tidak sampai lima tahun.
"Dengan waktu yang singkat, bagaimana mau merubah, tentu yang sangat tepat yaitu melanjutkan pembangunan, karena Heri Amalindo sudah terbukti di periode sebelumnya. Sekolah gratis, berobat gratis, serta bantuan beasiswa mahasiswa. Jadi, ayo bapak ibu datang ke TPS tanggal 9 Desember 2020, coblos nomor 2," kata pria yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten PALI itu dengan semangat.
Irwan juga menerangkan bahwa kabupaten PALI akan menjadi segitiga emas di Provinsi Sumatera Selatan.
"Beliau (Heri Amalindo, red) sudah menjalin komunikasi dengan Gubernur Sumsel, bahkan saat ini jalan-jalan di kabupaten PALI sudah mulai dibuka sehingga, kabupaten PALI sangat memungkinkan untuk menjadi segitiga emas," pungkas Irwan.
Sementara itu, Heri Amalindo dalam kampanye dialogis mengharapkan kepada masyarakat kabupaten PALI untuk tidak mudah percaya dengan janji-janji gratis yang disampaikan oleh paslon lain.
Pasalnya, program sekolah gratis, berobat gratis, bantuan pupuk, bantuan beasiswa mahasiswa serta pemasangan PDAM Gratis dan lainnya sudah dilakukan oleh dirinya selama periode pertama.
"Selain itu, kabupaten PALI sekarang sudah menjadi daerah yang berkembang. Tidak ada pekerjaan yang instan, oleh karena itu kami harus melanjutkan pembangunan di periode kedua, karena masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan," kata Heri Amalindo.
Heri juga menambahkan, memilih pemimpin juga tidak boleh coba-coba. "Segala pekerjaan harus serius, tidak ada coba-coba. Seperti halnya memilih suami, tidak ada kata istilah coba-coba, aku nak coba dulu belaki, kan tidak ada yang mau. Begitu pula memilih pemimpin, pilihlah pemimpin yang sudah terbukti, bukan pemimpin yang baru dan coba-coba," pungkasnya seraya meminta masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan. ()
