UKPBJ Ogan Ilir Ikuti Workshop Peningkatan Kematangan UKPBJ Kabupaten/Kota se Provinsi Sumatera Selatan
Inderalaya
Guna Percepatan Peningkatan Kapabilitas UKPBJ menuju Tingkat Kematangan Level 3 (Proaktif) pada UKPBJ Kabupaten/Kota se Provinsi Sumatera Selatan, untuk medukung hal tersebut Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melaksanakan Workshop Peningkatan Kematangan UKPBJ Kabupaten/Kota se Provinsi Sumatera Selatan
Kegiatan tersebut dihadiri oleh peserta ASN yang membidangi Kelembagaan UKPBJ pada hari kamis dan jumat tanggal 27-28 Oktober 2022 bertempat di Hotel Swarrna Dwipa Palembang yang resmi dibuka oleh Kepala Biro Pengadaan Barang/Jasa Provinsi Sumatera Selatan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Tim Verifikasi Kematangan UKPBJ LKPP RI sekaligus sebagai narasumber yaitu Bapak Ali dan Ibu Vera yang juga memberikan kata sambutan di awal kegiatan berlangsung.
Model Tingkat Kematangan UKPBJ adalah mengukur tingkat kematangan dengan 4 Aspek/Domain, yaitu Domain Proses, Kelembagaan, Sumber Daya Manusia dan Sistem Informasi.
Adapun 9 variabel tingkat Kematangan UKPBJ berdasarkan 4 domain tersebut adalah:
1. Domain Proses terdiri atas 4 variabel: Manajemen Pengadaan, Manajemen Penyedia, Manajemen Kinerja, dan Manajemen Risiko
2. Domain Kelembagaan terdiri atas 2 variabel : Pengorganisasian, Tugas dan Fungsi
3. Domain SDM terdiri atas 2 variabel : Perencanaan SDM, Pengembangan SDM
4. Domain Sistem Informasi terdiri atas 1 variabel : Sistem Informasi
Kepala Bagian Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Setda Kabupaten Ogan Ilir Kiki Sumarce, SE., M.Si, mengatakan UKPBJ Kabupaten Ogan Ilir telah memenuhi 8 variabel Level 3 (Proaktif) dari 9 variabel yang ditetapkan dan sedang menunggu verifikasi 1 variabel lagi dari Tim Verifikasi LKPP untuk mencapai 9 variabel Tingkat Kematangan UKPBJ Level 3 (Proaktif).
Tim Verifikator menekankan kepada peserta Workshop untuk menyiapkan segala dokumen bukti dukung yang sesuai dengan ketetapan yang berlaku untuk menuju Tingkat Kematangan Organisasi UKPBJ se-Provinsi Sumatera Selatan Level 3 (Proaktif) agar segera mencapai Kualitas Tata Kelola Pengadaan Barang/Jasa yang bernilai Baik.#prima
