Ketua DPRD Kota Palembang Turun ke Lapangan Cek Lokasi Lampu Jalan Yang Mati, Zainal Minta Perkimtan Untuk Segera Menghidupkan Lampu Jalan Yang Mati

Palembang

Banyaknya laporan masyarakat terkait padamnya lampu jalan di seputaran wilayah Kota Palembang membuat geram Ketua DPRD Kota Palembang Zainal Abidin SH.

Sehingga langsung merespon laporan tersebut dengan turun ke beberapa lokasi seperti di bawah jembatan fly oversimpang Keramasan, Jumat (31/3/2023) malam untuk melihat kondisi serta kendala yang tengah dihadapi.

Ketua DPRD Kota Palembang Zainal Abidin SH ketika diwawancarai disela croschek lapangan mengatakan bahwa terkait banyaknya fasilitas umum yakni lampu jalan banyak yang mati sehingga kita respon dengan turun ke lapangan.

"Alhamdulillah pada malam hari ini
Kita mendapat respon yang cukup baik sehingga para petugas Dinas lampu jalan langsung turun ke lokasi," ujarnya.

Lebih lanjut, Politisi Demokrat ini mengatakan bahwa beberapa waktu lalu Dinas Perkimtan Kota Palembang fokus terhadap pembenahan lampu di kawasan LRT.

"Pada malam hari ini kita berharap agar Dinas Perkimtan juga dapat membenahi kondisi lampu jalan yang ada baik itu di jalan umum dan daerah pemukiman warga.

Karena banyak titik titik lampu jalan yang mati sehingga masyarakat tersebut memang membutuhkan penerangan lampu jalan," bebernya.

Selain itu Zainal juga meminta Kepada Kepala Dinas Perkimtan Kota Palembang Ir. Affan Mahali atau melalui Kabidnya agar dapat menjelaskan kepada Masyarakat terkait kendala apa yang tengah dihadapi mengingat Pada Bulan Suci Ramadhan ini Masyarakat banyak melakukan aktivitas di malam hari seperti Sholat Tarawih Berjama'ah , Tadarusan dan Sholat Subuh Berjama'ah baik di Masjid maupun Mushola yang ada di Kota Palembang.

Dijelaskanya juga bahwa untuk menekan angka tidak pidana pencurian maupun tawuran di kalangan masyarakat memang membutuhkan penerangan jalan.

Terakhir Ketua DPRD Kota Palembang meminta Kepada Kepala Dinas Perkimtan untuk Segera dan secepat mungkin untuk menghidupkan fasilitas umum lampu jalan ini agar masyarakat dapat menikmati kembali fasilitas umum yang ada.

Karena DPRD Kota Palembang sudah menganggarkan baik itu Pemeliharaan lampu jalan dan fasilitas umum lainnya.

"Kita juga menghimbau kepada masyarakat agar bersabar sehingga kendala yang terjadi dapat segera diatasi dan diperbaiki oleh Dinas terkait dan meminta kepada Aparat Kepolisian untuk melakukan Patroli di tempat titik titik yang rawan tindak pidana dan tawuran," jelasnya.

Sementara itu ditempat yang sama, Kepala Dinas Perkimtan M. Affan Mahali melalui Koordinator Lapangan Octa mengatakan, untuk warga masyarakat dihimbau untuk bersabar.

"Karena kami sudah bekerja maksimal.

Kendalanya adalah mobil operasional yang kami gunakan ini sudah tua.

Jadi butuh perbaikan, karena ada yang rusak, ada yang bocor mesin caro mobil tuo lah," ucapnya.

"Kami minta tolong masyarakat agar dapat bersabar.

Kami satgas siap untuk memperbaiki lampu jalan yang sudah mati," tambah Octa.

Ketika ditanya kendala teknis di lapangan, Octa mengungkapkan, adalah adanya kabel putus, ada panel yang terbakar, serta ada kabel yang diganggu oleh tangan tangan yang jahil yang tidak bertanggung jawab.

Diakuinya memang
"Untuk anggaran pemeliharaan lampu jalan sudah berjalan.

Hanya saja kendala mobil operasional kita yang sudah tua.

Jadi kami harapkan masyarakat untuk bersabar," tandasnya.

Terpisah Berdasarkan hasil investigasi media ini dilapangan banyak warga mengeluhkan pelayanan lampu jalan yang buruk.

Ketika diwawancarai, Agung mengatakan bahwa terkait Banyaknya Fasilitas Umum yakni lampu jalan banyak yang mati kami sangat terganggu dengan matinya lampu jalan ini, apalagi kami sebagai pengguna jalan sangat membutuhkan penerangan di jalan raya.

Dirinya berharap kepada Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Perkimtan agar dapat memberikan perhatian khusus pada lampu jalan ini.

'Tolonglah Pak Walikota, melalui Dinas Perkimtan berikan pelayanan terbaik terutama bagi kami para pengguna jalan ini bukankah kami sudah berkontribusi kepada negara ini dengan cara patuh membayar pajak,"katanya. #prima