Palembang - Rematik atau Rh3leumatoid Artritis (RA) adalah penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan pada sendi.

Penyakit ini tak hanya menyerang orang tua; usia produktif juga berisiko, terutama jika menjalani gaya hidup sibuk dengan aktivitas yang sering duduk terlalu lama dan kurang gerak.

Gejala awal rematik sering kali tidak disadari karena sifatnya yang ringan. Berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai:

• Nyeri atau kekakuan sendi saat bangun pagi: Rasa sakit atau kaku ini biasanya berlangsung lebih dari satu jam dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
• Pembengkakan pada sendi yang mengurangi fleksibilitas: Sendi yang bengkak sering kali sulit digerakkan, terutama di tangan, pergelangan, atau lutut.
• Mudah lelah meskipun hanya melakukan aktivitas ringan: Rasa lelah yang berlebihan tanpa sebab jelas bisa menjadi tanda adanya peradangan dalam tubuh. 

Bahaya Komplikasi Rematik 

Jika tidak ditangani, rematik dapat memicu berbagai komplikasi serius yang menurunkan kualitas hidup, seperti:

• Osteoporosis: Rematik dan pengobatannya dapat meningkatkan risiko patah tulang.
• Penyakit Jantung: Rematik bisa memperburuk kondisi jantung dan meningkatkan risiko penyumbatan pembuluh darah.
• Gangguan Pernapasan: Rematik berisiko menyebabkan kerusakan pada paru-paru.
• Sindrom Carpal Tunnel: Rematik yang menyerang pergelangan tangan, dapat menyebabkan kesulitan bergerak dan nyeri pada jari.

Cegah Rematik dengan Pemeriksaan Dini

Pemeriksaan kesehatan dapat membantu deteksi rematik lebih awal, sehingga memungkinkan penanganan lebih efektif dan mencegah komplikasi. 

Berikut adalah beberapa jenis pemeriksaan penting:

• Hematologi Lengkap: Membantu deteksi anemia, yang umum dialami pasien rematik.
• Asam Urat: Untuk mengidentifikasi gout sebagai faktor risiko rematik.
• Vitamin D 25-OH Total: Kekurangan vitamin D sering ditemukan pada pasien rematik dan memperburuk kondisi sendi.
• hs-CRP (High Sensitivity C-Reactive Protein): Menilai tingkat peradangan pada penyakit rematik.
• RF (Rheumatoid Factor): Membantu mengidentifikasi antibodi penyebab kerusakan sendi.
• Anti-CCP IgG: Untuk diagnosa dan pantau perkembangan rematik.
• ANA IF: Indikator penyakit autoimun, termasuk rematik.

`Persiapan Liburan Akhir Tahun: Nikmati Liburan Tanpa Nyeri

Jangan biarkan rematik mengganggu liburan Anda. Lakukan langkah pencegahan sekarang:

• Kenali Gejala Awal: Jangan abaikan nyeri atau kaku pada sendi, segera konsultasikan ke dokter.
• Pemeriksaan Dini: Deteksi dini rematik dapat mencegah komplikasi dan memastikan perawatan lebih efektif.
• Jaga Gaya Hidup Sehat: Aktif bergerak dan konsumsi makanan bernutrisi membantu  menjaga kesehatan sendi. 

Raih Resolusi 2025: Hidup Aktif Bebas Rematik

Sambut tahun baru dengan sendi yang sehat! Manfaatkan promo spesial Paket Pemeriksaan Rematik mulai dari Rp 1 juta. Lakukan pemeriksaan sekarang dan nikmati tahun baru tanpa hambatan.

Ermayanti Branch Manager Prodia Palembang mengatakan, promo berlaku 1 - 31 Desember 2024 Berlaku di seluruh cabang Prodia (kecuali cabang yang berlokasi di Rumah Sakit).

Masih katanya lagi, promo berlaku untuk transaksi di cabang maupun pemesanan melalui aplikasi U by Prodia dan Kontak Prodia.

"Kita juga dapat dilayani Home Service yang bisa dipesan minimal 3 jam sebelumnya melalui aplikasi U by Prodia, Kontak Prodia, atau langsung di cabang Prodia "kata Ermayanti.

Jika membutuhkan konsultasi Dokter, manfaatkan “Chat Dokter” di aplikasi U by Prodia dan gratis!. Promo tidak dapat digabungkan dengan promo lainnya.(fie)