Pemerintah

Herman Deru Tinjau  Lintasan Sriwijaya Ranau Gran Fondo OKU Selatan

 
 
 
 
Oku Selatan,JS
 
Sriwijaya Ranau Gran Fondo akan kembali digelar pada  14 November 2020 mendatang di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Event international tahunan ini bakal diikuti para goweser  dari berbagai daerah di Indonesia dan berbagai belahan dunia. 
 
 
Meski masih satu bulan lagi, tercatat sudah ribuan pembalap yang memutuskan untuk ikut event international ini. Terlebih Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru telah meminta keikut sertaan para  Gubernur di  Indonesia agar mengirimkan  komunitas sepeda dari daeranya masing-masing untuk turut andil pada ajang Sriwijaya Ranau Gran Fondo ini nantinya. 
 
 
Panjang lintasan Sriwijaya Ranau Gran Fondo  sejauh 98 Km menyusuri keindahan danau ranau yang menjadi Icon Kabupaten OKU Selatan. Hal tersebut diakui langsung oleh Gubernur Provinsi Sumsel H. Herman Deru saat meninjau langsung persiapan jalur Sriwijaya Grand Fondo 2020, di Pantai pelangi kecamatan Banding Agung, Kabupaten OKU Selatan, Selasa pagi.
 
 
“Sriwijaya Ranau Gran Fondo ini bukan hanya  ajang untuk mengejar prestasi namun juga dibalut dengan rekreasi. mudah-mudahan berkat dukungan dari semua pihak ini, Sriwijaya Ranau Gran Fondo akan berhasil dengan membanggakan,” katanya. 
 
 
Menurut Herman Deru, Kabupaten OKU Selatan  memilikinya potensi alam sangat berlimpah, oleh sebab itu Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2020 ini telah digaungkan  secara  nasional maupun international. 
 
 
“Tahun 2020 ini gemanya semakin meluas, event kebanggaan kita telah terpromosikan . Banyak pecinta sepeda telah ikut mendaftar, Kemarin saja telah mencapai  2000 goweser yang mendaftar. Siap-siap kita sambut tamu kita ini dengan baik,” tuturnya. 
 
 
Herman Deru meyakini, melalui Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2020 Kabupaten OKU Selatan semakin dikenal oleh masyarakat luar, hal tersebut diyakini akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, terlebih produk kopi OKU Selatan  yang sudah  terkenal seperti  robusta, arabica, dan kopi liberica. 
 
 
“Kopi sudah menjadi mata pencaharian bagi masyarakat Kabupaten OKU Selatan, dapat dinikmati menjadi produk-produk minuman yang kita sepakati dengan nama kopi Sriwijaya. Salah satu gaungnya  gran Fondo ini nantinya  juga akan menghadirkan iklan kopi khas Kabupaten OKU Selatan,”jelasnya. #prima
0 0 votes
Article Rating

Related Articles

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Back to top button