Inderalaya
Baliho besi raksasa berukuran lebar 14meter tinggi 7meter yang terletak di Jalintim Inderalaya-Palembang KM 28 dekat Pabrim SPF tumbang usai 'diterjang' bak dumptruk BH 8002 AV, Sabtu (16/10/2021) sekitar pukul 11.30wib. Beruntung baliho besi yang beratnya lebih dari 1ton tersebut tidak memakan korban jiwa.
Pantauan meski arus lalin sempat terjadi sedikit kemacetan namun segera teratasi oleh petugas satlantas Polres Ogan Ilir pimpinan Ipda Yanto. Lebih dari 15 pekerja Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional PUPR Pusat terlihat sibuk bekerja memotong-motong besi karat yang merupakan rangkaian baliho raksasa tersebut.
"Ya sudah 1jamlah kita bekerja ini, kita panggil tukang las. Inikan penyebabnya mobil dumptruk BH 8002 AV melintas dari Palembang ke Inderalaya, tiba-tiba bak belakang dumptruknya terbuka keatas dan menabrak baliho. Akibatnya baliho roboh untungnya tidak ada kendaraan yang melintas dan tidak ada korban jiwa. Alhamdulillah dari pihak kepolisian turut membantu mengatur jalan dan mengamankan sopir plus kendaraanya,"jelasnya PPK 32 Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional PUPR Pusat Alfredo didampingi Pengawas Manto Sabtu (16/10/2021)
Menurut Alfredo kedepan pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemkab Ogan Ilir soal baliho-baliho besar yang melintasi 4 badan jalan nasional. "Ya kita juga akan berkoordinasi dengan Pemkab Ogan Ilir soalnya ada beberapa baliho besar disini, kita khawatir terjadi hal hal seperti ini yang tidak kita inginkan,"jelasnya.
Warga Inderalaya Robi mengatakan beruntung robohnya baliho raksasa tidak menimpa kendaraan atau pengguna jalan, " takut jugalah, baliho raksasa dari besi itu sampai tumbang karena ditabrak dumptruk untung tidak ada korban jiwa. Ya perlu diperhatikan lagi soal safety-nya,"jelasnya. #prima
