Ft ilustrasi, beberapa waktu lalu Wabup H Ardhani menghadiri operasi pasar migor yang diselenggarakan Disperindagkop Sumsel
Inderalaya,JS
Jika tak ada aral melintang, sore ini, 4.000 liter minyak goreng yang diajukan Pemkab Ogan Ilir kepada Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel akan tiba. Setelah itu, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Ogan Ilir akan melakukan operasi pasar di tiga titik.
Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Ogan Ilir Tapip, melalui Sekretaris Dinas Suprayogi menjelaskan, meskipun akan dilakukan operasi pasar, namun pihaknya akan memprioritaskan pedagang gorengan atau pedagang kecil terlebih dahulu untuk mendapatkan minyak goreng dengan harga murah.
"Sesuai instruksi Bupati, kita akan sebar kupon terlebih dahulu kepada para pedagang kecil tersebut. Sisanya barulah kita bagikan kepada warga yang datang di operasi pasar nanti. Ya insya Allah kita dihujani migor sekitar 4000 liter," kata Yogi, Rabu (2/3).
Sesuai rencana, operasi pasar minyak goreng akan dilaksanakan di tiga titik, yakni, di Kecamatan Indralaya, Tanjung Batu, dan Tanjung Raja. Harga jual minyak goreng tersebut Rp 14.000 per liter. Masing-masing orang hanya dibatasi 2 liter pembelian.
"Untuk lokasinya tidak mesti di pasar, mungkin nanti di kantor kecamatan," lanjut Yogi.
Untuk mengantisipasi kecurangan, pihaknya akan membagikan 500 lembar kupon untuk tiga kecamatan tersebut.#prima
