Ogan Ilir
Ketua KONI Ogan Ilir Paparkan Konsep SKOOI Berbasis Pesantren di Hadapan Wabup H Ardhani
Inderalaya,JS
Wabup Ogan Ilir H Ardhani secara resmi membuka Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) KONI Ogan Ilir, Selasa (22/3/2022) di Aula Pendopoan Rumdin Bupati KPT Tanjung Senai Inderalaya. Kedatangan wabup langsung disambut Ketua KONI H Aswan Mufti dan jajaran pengurus KONI Ogan Ilir. Bahkan Aswan dihadapan Wabup H Ardhani, memaparkan tentang Sekolah SMP-SMA khusus olahraga Ogan Ilir (SKOOI) berbasis pesantren. Untuk tahap awal akan dibina 50orang siswa
Dalam sambutannya Ketua KONI Ogan Ilir H Aswan Mufti didampingi Ketua Pelaksana Korkab KONI Hj Herlina mengatakan korkab ini dilaksanakan dengan tujuan mengevaluasi program kerja dan hasil kerja di tahun lalu dan meningkatkan prestasi olahraga ditahun mendatang. Untuk mencapai prestasi tersebut pihaknya memiliki program spektakuler
Menurut Aswan, dimulai pada Mei nanti akan dilaksanakan pekan olahraga Ogan Ilir, kegiatan tersebut dimulai dari kecamatan yang seluruh desa bisa mengikuti event olahraga tersebut yang tujuannya menjaring dan mendapatkan atlet-atlet berprestasi untuk Ogan Ilir. Menurutnya kegiatan tersebut dimulai Mei berakhir pada September, yang penutupannya bertepatan dengan hari olahraga nasional.
"Pada Porprov Sumsel tahun lalu, KONI Ogan Ilir juga memberikan bonus kepada atlet kita untuk peraih emas perorangan bonusnya Rp15juta, untuk emas peregu setiap anggota bonus Rp 3,5jt, untuk peraih perak beregu bonusnya Rp10juta, perorangan perak Rp 2juta, sementara perunggu bonus berebu Rp 5juta, perorangan Rp1,5juta, sementara pelatih dapat 30persen. Kami sangat berterimakasih kepada Bupati Panca Mawardi dan Wabup H Ardhani atas perhatian dan penghargaan luar biasa kepada para insan olahraga. Koni bertekad akan meningkatkan prestasi dengan mengadakan pelatihan beberapa cabor, seperti kemarin Perbasi Ogan Ilir bekerjasama dengan Perbasi Sumsel yang sudah melakukan pelatihan basket di SMPN 1 Inderalaya, kedepan sepakbola voli badminton. Kita harapkan setahun atau 2 tahun kedepan akan lahir atlet berprestasi disini,"jelasnya
Menurut Ketua KONI Ogan Ilir H Aswan Mufti bahwa mimpi luar biasa dimulai dari hal kecil dengan mengadakan pelatihan di cabor. Koni juga bekerjasama dengan Fkip Unsri soal tenaga ahli olahraga, sarana prasarana laboratorium olahraga. Pemkab Ogan Ilir juga kedepan akan memiliki program sekolah SMP-SMA khusus olahraga Ogan Ilir (SKOOI) berbasis pesantren.
"Tentunya akan kita paparkan kepada bupati konsepnya SKOOI, ada 6 cabor, walaupun bukan tahun ini dilakukan namun kita sudah ada konsep sekolah SMP-SMA khusus olahraga Ogan Ilir (SKOOI) berbasis pesantren. Karena melihat minimnya prestasi olahraga OI yang kurang menggeliat.
Waka Bidang Iptek KONI Ogan Ilir DR Muslimin berdasarkan Undang-undang bahwa tercantum pemkab wajib membina cabor minimal 1 cabor, saat ini ada 4 cabor unggulan di Ogan Ilir. Untuk proses pembinaan usia yang produktif dibina SMP dan SMA.
" Yang harus dipersiapkan antaranya sdm pendidikan, sdm pembinaan prestasi, tenaga ahli keolahragaan, sarana prasarana. Konsepnya pembelajaran dan pembinaan. Bagaimana tes sekolah dan tes cabor, sumber dananya dari anggaran apbd, csr, tenaga pendidiknya guru dan non guru, tenaga pembina pelatih. Kurikulum tentunya bidang keagamaan, keolahragaan dan sekolah umum.Untuk tahap awal 50 orang atlet yang diterima saat nanti dibuka sekolah tersebut. Untuk cabornya terdiri dari atletik, panahan, pencak silat, wushu, dan sebagainya,"jelasnya
Sekretaris Koni Sumsel Ir Suparman Roman mengatakan Porprov adalah sebagai cambuk untuk makin menjaring atlet berpreatasi, mudah-mudahan ditahun mendatang pada Porprov ke 14tahun di Lahat, para atlet Ogan Ilir tampil kembali dengan prestasi dan kehormatan. Apalagi saat ini KONI Ogan Ilir sebagai pelopor mengawainkan prestasi dan basic of scient dalam bentuk SKOOI berbasis pesantren, tentunya hal tersebut merupakan program mulia yang harus segera diwujudkan.
Wabup Ogan Ilir H Ardhani mengatakan rakerkab sebagai momentum evaluasi,apa yang kurang kelemahan dan menjadi kendala untuk diperbaiki." Jadi satu persatu cabor dievaluasi, jadi kita punya rekaman bagaimana cabor saat Porprov di OKU Raya. Ada saya lihat kontingen kita yang berangkat naik motor, itu kita benahi untuk Porprov Sumsel ke 14tahun 2023 di Lahat. Saya yakin dibawah pimpinan Pak Aswan bisa melakukan evaluasi lebih baik. Walaupun kita mengejar prestasi perhatikan juga pembinaan seperti akan dilakukan Porkab Mei nanti, tentunya harus menjadi kebanggan kita bersama. Kendala selalu dipembiayaan. Tidak mudah mendirikan SKOOI butuh proses panjang, nanti akan dikaji Pemkab sehingga bisa jalan jangan sampai jadi sekedar konsep. Tentunya Pemkab akan suport program KONI sesuai peraturan perundangan yang berlaku. Yakinlah Pemkab Ogan Ilir berada digaris terdepan terhadap pembinaan atelt kita,"tegasnya. #prima