Inderalaya
Puluhan orang yang tergabung dalam Gerakan Persatuan Pemuda Mahasiswa Peduli Sumatera Selatan (GPPMS), mendatangi kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Ogan Ilir.
Kedatangan massa pada Rabu (12/10/2022) siang pukul 10.30, untuk menyampaikan aspirasi mengenai netralitas dalam kontestasi Pilkades serentak di Ogan Ilir pada 15 Oktober mendatang. Selain itu menolak politik uang (moneter politik) dan tolak kampanye hitam
Beberapa poin yang disampaikan massa adalah:
1. Meminta kepada panitia Pilkades se-Kabupaten Ogan Ilir agar tetap netral, transparan, jujur dan adil dalam penyelenggaraan serta tidak memihak ke salah satu calon kepala desa manapun.
2. Meminta kepada Pemkab Ogan Ilir dalam hal ini Dinas PMD Kabupaten Ogan Ilir, lalu para camat yang di wilayahnya dilaksanakan Pilkades, untuk melakukan pengawasan secara maksimal atas penyelengaraan Pilkades.
3. Meminta kepada Polres Ogan Ilir untuk melakukan pengawasan dan pengamanan terhadap penyelenggaraan Pilkades serentak agar tetap kondusif.
4. Menolak segala unsur politik uang dan kampanye hitam pada pelaksanaan Pilkades Ogan Ilir agar berjalan damai.
Setelah menyampaikan aspirasi, massa bersama aparat kepolisian menggelar doa bersama.
Doa dipimpin oleh koordinator aksi, Sobirin, yang berdoa agar tahapan Pilkades serentak berjalan lancar dan kondusif.
"Semoga kami dijauhkan dari panitia Pilkades yang tidak diinginkan, panitia yang tidak netral," ucap Sobirin saat memimpin doa.
Ketua GPPMS Sobirin mengungkapkan jika beredar isu ada panitia Pilkades yang tak netral.
Selain itu, beredar pula isu adanya rencana kampanye hitam dan praktik politik uang jelang Pilkades.
"Maka kami menggelar aksi damai ini untuk supaya sebisa mungkin mencegah kecurangan dalam Pilkades. Kami minta kepada Dinas PMD dan Polres Ogan Ilir untuk mencegah potensi kecurangan tersebut," ujar Sobirin.
Aspirasi massa ini diterima Kepala Dinas PMD Ogan Ilir, Akhmad Lutfi didampingi jajarannya.
Kepada massa, Lutfi mengucapkan terima kasih atas atensi terhadap keberlangsungan demokrasi di Ogan Ilir.
"Apa yang disampaikan rekan-rekan, saudara sekalian, sama seperti yang disampaikan Bapak Bupati Ogan Ilir agar Pilkades jangan sampai ada kecurangan, kampanye hitam dan politik uang," kata Lutfi.#prima
