PALI

Dinkop PALI Kembali Berikan Pelatihan Kepada Pelaku UMKM Penjahit dan Pengrajin Bambu

"Dinkop PALI Beri Pelatihan Berbasis Kompetensi dan Sertifikasi Untuk Para UMKM Penjahit dan Pengrajin Bambu"

PALI, Jelajahsumsel.com - Sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), melalui Dinas Koperasi dan UKM terus berupaya dengan cara memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM yang ada di Bumi Serepat Serasan dengan mengadakan pelatihan berbasis kompetensi dan sertifikasi untuk para UMKM penjahit dan pengrajin bambu.

Kegiatan tesebut di pusatkan dilaksanakan di Balai Besar Standarisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kerajinan dan Batik (BBSPJIKB) di Yogyakarta dari tanggal 7 hingga 11 Juni 2024.

Dalam kesempatan tesebut Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten PALI, Raden Abdurrohman, Spd MPd menyatakan bahwa program ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kualitas produk dan daya saing UMKM di Kabupaten PALI.

Dengan melibatkan 10 peserta yang terdiri dari 7 penjahit dan 3 pengrajin bambu dari lima kecamatan se-PALI, pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan sesuai standar industri.

Raden Abdurrohman, menekankan pentingnya uji kompetensi tata busana sebagai proses evaluasi yang mengukur pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan peserta dalam bidang tata busana.

Uji kompetensi ini memastikan bahwa para peserta telah memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan dalam industri tersebut.

"Uji kompetensi tata busana adalah proses evaluasi yang dilakukan untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan seseorang dalam bidang tata busana. Uji kompetensi ini biasanya dilakukan untuk memastikan bahwa peserta telah memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan dalam industri tata busana," ujar Raden Abdurrohman. Kamis (13/06/2024).

Raden Abdurrohman juga menyoroti beberapa keuntungan yang didapatkan oleh peserta yang berhasil memperoleh sertifikasi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi),

1. Meningkatkan Rasa Percaya Diri: Sertifikat BNSP memberikan pengakuan resmi atas kemampuan peserta, meningkatkan rasa percaya diri dalam menjalankan profesi mereka. Ini juga menjadi nilai tambah di mata perusahaan, terutama bagi fresh graduate.

2. Evaluasi Kemampuan: Hasil ujian memungkinkan peserta untuk mengevaluasi kecakapan mereka, menilai apa yang perlu ditingkatkan dan dipertahankan.

3. Akses Pengembangan Global: Sertifikat kompetensi BNSP diakui secara global, membuka peluang bagi peserta untuk mengembangkan kemampuan mereka ke level yang lebih tinggi.

Dengan adanya pelatihan dan sertifikasi ini, diharapkan para penjahit dan pengrajin bambu di Kabupaten PALI dapat mengambil peran penting dalam memenuhi kebutuhan pembuatan seragam kerja maupun sekolah di wilayah PALI.

Hal ini tidak hanya akan meningkatkan perekonomian lokal tetapi juga meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan oleh para UMKM.

Pelatihan ini menunjukkan komitmen Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten PALI dalam memberdayakan UMKM lokal melalui peningkatan kompetensi dan sertifikasi yang diakui secara nasional.

Ini adalah langkah nyata untuk memajukan industri kreatif di Kabupaten PALI dan menciptakan tenaga kerja yang kompeten serta siap bersaing di pasar global. (Red)

 

0 0 votes
Article Rating

Related Articles

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Back to top button