AMIK, STMIK DAN STIE MDP Resmi Menjadi Universitas Multi Data Palembang
Palembang, JS
Guna mewujudkan Visi Kampus MDP ‘’Menjadi Perguruan Tinggi yang Berdaya Saing Global dan Inovasi Berkelanjutan Dalam Bidang Rekayasa dan Bisnis Berbasiskan Teknologi Informasi pada Tahun 2040’’ maka Kampus MDP mengajukan penggabungan STMIK GI MDP, AMIK MDP dan STIE MDP menjadi Universitas Multi Data Palembang sesuai dengan Permenristekdikti No 3 Tahun 2018 tentang Penggabungan dan Penyatuan PTS yang resmi.
Bertempat di Aula Kampus MDP Senin, 26 April 2021 merupakan hari yang dipilih untuk perayaanLaunching Universitas Multi Data Palembang dihadiri oleh Asisten III Gubernur Sumatera Selatan, Pejabat Pemerintahan, Rektor dan Direktur Universitas di Kota Palembang.
Ketua Yayasan MDP, James Alexander mengatakan terbentuknya Universitas MDP merupakan tantangan baru.
Penggabungan AMIK MDP, STMIK GI MDP, dan STIE MDP pasti menimbulkan tantangan baru yang harus kami hadapi. Dan untuk meningkatkan wawasan kami juga akan menggelar seminar nasional,” ujar James saat memberi sambutan di depan tamu undangan yang berlangsung di Gedung MDP lantai 5, Jl. Rajawali No.14 Palembang
Kepala LLDIKTI Wilayah 2, Prof Yuliansyah, mengatakan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No 125 E/0/2021 yang ditetapkan di Jakarta 9 April 2021 lalu, AMIK MDP, STMIK GI MDP, dan STIE MDP digabung menjadi Universitas Multi Data Palembang.
“Kami mengucapkan selamat kepada Universitas MDP. Dengan resminya Universitas MDP ini menjadi Universitas ke 14 di Palembang, 17 di Sumsel, dan ke 36 di LLDIKTI wilayah II,” kami berharap setelah perubahan status ini bisa bersaing dengan universitas lainnya agar bisa memberikan pendidikan dan pegetahuan serta skill yang banyak kepada Mahasiswa/i yang mengenyam pendidikan di Universitas MDP ini, "ujar Yuliansyah.
Gubernur Sumsel diwakili oleh Asisten III bidang Administrasi dan Umum Pemprov Sumsel, Prof Edward Juliartha mengatakan untuk menjadi sebuah universitas bukan hal yang mudah.
“Tetapi butuh perjuangan, akselerasasi, dan juga semangat serta tekad yang luar bisa. Kami dari Pemprov Sumsel mengucapkan selamat kepada civitas akademika Universitas MDP,” ujar Edward
Selain peresmian Universitas MDP, juga diserahkan beasiswa oleh PT Smart Meter Indonesia, salah satu industri kwh meter listrik nasional sbg mitra kerja Universitas MDP. PT Smart Meter akan menyediakan beasiswa sebesar Rp.1 miliar untuk Lulusan SMA/SMK di Propinsi Sumatera Selatan untuk kuliah di Universitas MDP.
Beasiswa ini diserahkan ke Gubernur Sumatera Selatan yg akan memilih putra putri terbaik Sumsel untuk kuliah di Universitas MDP. Nantinya penerima beasiswa dgn lulus nilai terbaik akan mendapatkan prioritas bekerja di PT Smart Meter Indonesia.
Dihari yang sama juga dilakukan Seminar Nasional Bertemakan ‘’Akselerasi Menuju Perguruan Tinggi 4.0. (Melalui Kinerja Institusi dan Dosen)’’ dibawakan oleh Kepala LLDikti Wilayah II Bapak Prof Yuliansyah, SE, MSA, PhD, Akt, CAdan Bapak Prof Dr. Ir. H. M. Budi Djatmiko, M.Si., MEI dan dipandu oleh Bapak Dr. Wijang Widhiarso, M.Kom. (nur)