Inderalaya, JS
Sebelumnya, Panca Wijaya Akbar Mawardi-Ardani akan dilantik sebagai bupati dan wabup Ogan Ilir (OI) tanggal 17 Februari 2021, namun jadwal pelantikan ditunda menjadi akhir bulan Februari ini.
Asisten 1 Pemkab Ogan Ilir Abdurahman Rosyidi ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon membenarkan bahwa pelantikan Panca Wijaya Akbar dan Ardani ditunda hingga akhir Februari..
Diketahuinya adanya penundaan itu setelah dirinya selaku Asisten 1 Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir mengikuti zoom metting video conference bersama Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Akmal Malik Senin (15/2/2021) kemarin.
“Ya dari hasil video conprense bersama Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri kemarin sore didapat informasi bahwa pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Ogan Ilir ditunda, penundaannya sendiri hingga akhir Februari ini, surat mengenai penundaan akan dikirim hari ini,”;kata Abdurahman Rosyidi
Dijelaskan Abdurrahman, dari hasil rapat zoom meeting tersebut diketahui alasan penundaan karena agar pelantikan itu dapat berjalan serentak bagi daerah-daerah yang tidak ada masalah.
“Alasan penundaan karena agar pelantikan dapat dilaksanakan secara serentak, oleh karena itu bagi daerah-daerah yang masa jabatan bupatinya berakhir tanggal 17 Februari ditunda akhir Februari,” kata Abdurrahman Rosyidi
Sementara untuk mengisi jabatan yang kosong karena ditinggal bupati yang telah habis masa jabatan terang Abdurrahman, Kemendagri menunjuk PJ Sekda Ogan Ilir sebagai Pelaksana Harian Bupati Ogan Ilir.
“Sesuai aturan penunjukan Sekda sebagai Pelaksana Harian Bupati adalah wewenang Mendagri, namun tidak dilantik hanya dalam bentuk surat penunjukan saja, pelaksana harian bupati juga hanya menjalankan rutinitas dan tidak boleh membuat keputusan strategis,” terangnya
Abdurrahman menambahkan, meski pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Ogan Ilir terpilih ditunda namun pelayanan publik dipastikan tetap akan berjalan.
Seperti diketahui Bupati dan Wakil Bupati Ogan Ilir terpilih dalam pilkada 9 Desember 2020 lalu adalah Pasangan Panca Wijaya Akbar dan Ardani dengan memperoleh 64 persen lebih suara mengalahkan pasangan petahana Ilyas Panji Alam-Endang Putra Utama yang jauh dari prosentase. #prima
