Desa Purnajaya Bentuk Koperasi Merah Putih Yang Memiliki Beragam Jenis Usaha 

Inderalaya

Masyarakat Desa Purnajaya Kecamatan Inderalaya Utara Kabupaten Ogan Ilir menyambut antusias pendirian Koperasi Merah Putih yang memiliki beragam jenis usaha. Bahkan mereka berharap hadirnya koperasi tersebut dapat meningkatkan perekonomian masyarakat desa

 

Adapun jenia usaha koperasi tersebut antaranya Simpan Pinjam, Apotek Desa, Menjual Sembako, Kantor Koperasi, Klinik Desa, Gerai Pergudangan.

 

 

Pembentukan koperasi sesuai perintah Bupati Panca Wijaya Akbar berdasarkan Inpres Prabowo Subianto.

 

 Dikatakan Kades Purnajaya Joni Safdariyandi S.sos bahwa koperasi tersebut  dibentuk 9 Mei 2025, dengan struktur yaitu Ketua Alfi Yusro, Wakil Ketua Bidang Usaha Prabowo, Wakil Ketua Bidang Anggota Hazairin, Sekretaris Edi Handoko, Bendahara Dina Meilinda

 

Menurutnya bahwa rapat dihadiri dari pegawai kecamatan, pendamping desa, pegawai kabupaten, BPD, Babinsa, unsur perangkat desa, lembaga desa, tokoh masyatakat dan masyarakat.

 

"Sesuai perintah Pak Bupati Panca dari Inpres Prabowo bahwa tujuan koperasi untuk mensejahterakan perekonomian masyarakat desa.Modal awal kami masih berusaha mencari anggota untuk yang menyimpan dananya melalui sosialisasi. Jadi setiap nasabah atau anggota yang ingin bergabung wajib menyimpan uang pokok Rp50ribu (hanya satu kali), memberikan  simpanan wajib Rp10ribu setiap bulan. Nanti kalau sudah terkumpul, itulah modal awal. Untuk bunga sesuai bunga kur perbankan jadi fluktuatif,"kata Kades Purnajaya Joni sekaligus Pengawas Koperasi Merah Putih bersama Riska Inda dan Masral 

 

Dikatakan Joni bahwa, koperasi per 30 Mei harus selesai badan hukum dan akta notaris. Mulai bekerja awal Juni. 

 

"Sebagai langkah awal prioritas yang menjadi anggota adalah perangkat desa untuk memberikan contoh ikut berkoperasi sebagai anggota. Insya Allah dana nasabah yang disimpan di koperasi ini aman Ada jaminan dana aman karena selalu dipantau dan diawasi pengawas guna memonitor kegiatan. Jika dikemudian hari terjadi penyelewengan tentunya akan dikenakan sanksi hukum yang berlaku. Kita juga berharap kedepan ada bantuan permodalan dari pemerintah pusat untuk mengembangkan koperasi ini,"harap Kades Purnajaya Joni Safdariyandi S,sos.#rr