Inderalaya,JS
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) serta UMKM Ogan Ilir saat ini menggelar operasi pasar guna memastikan stok dan harga sembako stabil.
Kepala Disperindagkop serta UMKM Ogan Ilir, Yohanes Rabu (14/4/2021) mengatakan, operasi pasar ini diadakan selama lima belas hari kerja mulai tanggal 7 April sampai 5 Mei mendatang.
"Tujuan operasi pasar ini menjamin ketersediaan barang pokok di tingkat kabupaten maupun kota," kata Yohanes melalui Kabid Perdagangan, Wasiatul Gen, melalui Kasi Pengelolaan Pasar, Yuli Yusni, Rabu (14/4/2021).
Yuli juga mengatakan, selain stok, Disperindagkop dan UMKM ingin memastikan harga barang stabil di pasaran.
Disperindagkop dan UMKM awalnya mengundang Bulog selaku distributor sembako.
Namun karena pandemi Covid-19, distributor tak dapat mengirimkan tim atau perwakilan ke daerah.
"Sehingga kami pun bekerja sendirian menjual barang, namun dengan harga distributor," jelas Yuli.
Adapun sembako yang dijual pada operasi pasar yakni beras premium, minyak sayur, gula dan tepung terigu.
Yuli menjelaskan, beras premium kemasan 5 kilogram dijual seharga Rp 51 ribu atau Rp 10.200 perkilogram.
Untuk minyak sayur dipatok harga Rp 13 ribu perliter, gula pasir premium seharga Rp 12.500 dan tepung terigu Rp 9.500.
Menurut Yuli, harga sembako pada operasi pasar ini lebih ekonomis dibanding harga yang ditawarkan di minimarket.
"Contohnya beras premium kemasan 5 kilogram di minimarket, dijual seharga Rp 64 ribu. Selisihnya lumayan dengan dengan harga operasi pasar," terang Yuli.
Disperindagkop dan UMKM menargetkan dapat menjangkau seluruh pasar di 16 kecamatan di Ogan Ilir.
Sejauh ini, baru ada empat kecamatan di Ogan Ilir yang sudah disambangi untuk operasi pasar, yakni Indralaya, Indralaya Utara, Indralaya Selatan dan Tanjung Batu.
"Hari ini, kami sedang operasi pasar di Kecamatan Payaraman. Sisa 11 kecamatan lainnya menyusul dan Insha Allah terjamah semua," terang Yuli.
Disperindagkop dan UMKM meyakinkan, stok dan harga sembako hingga hari raya Idul Fitri aman.
"Insha Allah aman. Makanya kami terus melakukan pemantauan di lapangan dan juga melalui operasi pasar ini,"katanya. #prima
