Ogan Ilir

Alhamdulillah Puluhan Miliar Uang Negara Berhasil Diselamatkan, Duet Kepemimpinan Bupati Panca dan Wabup H Ardani

# Inspektur Pemkab Ogan Ilir Ibnu Hardi: Inilah Adalah Keberhasilan Kepemimpinan Bupati Panca-Wabup H Ardani

Inderalaya

Fantastis, alhamdulillah selama tiga tahun lebih duet kepemimpinan Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar dan Wabup H Ardani, puluhan miliar rupiah, uang negara diselamatkan. Hal tersebut dilakukan melalui pembinaan yang dilakukan tim Inspektorat Kabupaten Ogan Ilir

Ditangan dingin Ibnu Hardi sebagai  Inspektur Pemkab Ogan Ilir terhitung dari tahun 2021 sudah banyak uang negara diselamatkan. Misalnya pada 2021 sebanyak Rp 13 milyar, 2022 sebanyak Rp 19 milyar dan 2023 sebanyak Rp 10 milyar uang negara di Pemkab Ogan Ilir berhasil dikembalikan ke kas daerah. Hal tersebut menurutnya adalah keberhasilan kepemimpinan Bupati Panca dan Wabup H Ardani

Inspektur Pemkab Ogan Ilir Ibnu Hardi

"Alhamdulilah selama tiga tahun lebih ke pemimpinan Panca Wijaya Akbar dan Ardani kita selaku Inspketorat berhasil selamatkan puluhan Milyar uang negara di Pemkab Ogan Ilir yang sudah disetorkan ke kas daerah. Ini bukti keberhasilan kepemimpinan Bupati Panca dan Wabup H Ardani. Uang tersebut tentunya dikembalikan untuk pembangunan Ogan Ilir,"kata Kepala Inspektorat Ibnu Hardi saat dibincangi diruang kerjanya, Jumat (21/6/2024).

Menurut Ibnu Hardi, inspektorat ini hanya bersifat pembinaan dalam membantu pengembalian uang negera apabila terjadi temuan dari hasil audit BPK dan BPKP.

"Untuk soal ke arah pidana itu bukan kewenangan inspektorat karena kami ini bersifat pembinaan saja apabila sudah tidak mau setor balik dari temuan tersebut ke Kas Daerah, barulah dilimpahkan ke Aparat Penegak Hukum,"jelasnya.

Selain itu juga Ibnu Hardi menyampaikan soal pelayanan laporan pengaduan pihaknya menginginkan pihak pelapor harus jelas dengan melampirkan poto copian Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan mengisi form.

Inspektur Pemkab Ogan Ilir Ibnu Hardi

"Selama kami menerima laporan pengaduan dari masyarakat banyak identitasnya tidak jelas siapa yang melaporkan dan juga biasanya ketika kita mau periksa permintaan dari pelapor terkadang diluar fokus permasalahan sehingga tidak kami tidak lanjuti,"ujarnya

Ia menambahkan, sebenarnya yang banyak temuan ini di Kepala Desa karena Adminitratifnya masih kurang sehingga perlu dilakukan kegiatan bimtek lagi.

"Ya, karena didesa ini sangat sering terjadi temuan dibagian Administratifnya, saran saya pihak Kades ini perlu melakukan kegiatan Bimtek lagi agar kedepan lebih baik lagi,"katanya. #prima

0 0 votes
Article Rating

Related Articles

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Back to top button